nutrenggalek.or.id – Pimpinan Cabang (PC) Jam’iyyatul Qurra’ wal Huffadz (JQH) Kabupaten Trenggalek menyelenggarakan Pembinaan Tilawatil Qur’an di Masjid Agung Baiturrohman, pada Ahad (23/2/2020).
Ketua JQH Trenggalek, Ustadz Rizal Furqan Ramadhan, mengatakan, selain meningkatkan kemampuan qari’ dan qari’ah, kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan karakter qur’ani bagi masyarakat Trenggalek, utamanya anak-anak dan remaja.
Pembinaan juga dimaksudkan untuk mencari calon qari’-qari’ah berbakat dari Trenggalek. Karenanya, pembinaan ini dibagi menjadi dua kelas, yaitu kelas awam atau pemula dan kelas lanjutan.
“Kegiatan ini bekerja sama dengan PC Fatayat NU Trenggalek. Peserta berjumlah lebih dari 150 orang, berasal dari berbagai kecamatan di Trenggalek, termasuk dari daerah pesisir seperti Watulimo, Munjungan, dan Panggul,” kata Ustadz Rizal di sela acara.
Kelas awam dibimbing oleh Ustadz Farid Arwani, sementara kelas lanjutan dibimbing oleh Ustadz Imam Asfahani, pembina senior JQH Cabang yang juga Dewan Hakim MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur’an) Kabupaten Trenggalek.
“Dari 150 lebih peserta, banyak diantaranya yang masih SD (Sekolah Dasar) sehingga diantar oleh orang tuanya,” ungkap Ustadz Rizal.
Yang sempat membuat Ustadz Rizal dan panitia terharu, banyak orang tua yang tidak hanya mengantarkan anaknya, akan tetapi juga turut menjadi peserta.
“Melihat antusiasme para orang tua di sini, saya jadi teringat awal belajar tilawah dulu juga diantar oleh ayah, sampai saya bisa mengendarai sepeda sendiri,” kenang ustadz Rizal dengan optimis akan masa depan tilawah Al-Qur’an di kabupaten Trenggalek.
Ketua JQH yang seorang hafidz serta qari’ ini melanjutkan, pembinaan tilawah ini akan dilaksanakan secara kontinyu tiap satu bulan sekali, atau sekurang-kurangnya dua bulan sekali. Untuk merealisasikan program berkelanjutan tersebut, JQH Trenggalek sudah mulai mengembangkan jaringan ke bawah, dengan membentuk Pimpinan Anak Cabang (PAC) di tingkat Kecamatan.
“Target kita, tahun ini sudah terbentuk 7 PAC JQH di Kabupaten Trenggalek,” kata Ustadz Rizal.
Pembentukan PAC ini, menurutnya, sangat penting agar pembinaan qari’ dan qari’ah di Trenggalek dapat terkoordinasi dengan baik, mengingat antusiasme masyarakat ternyata yang besar terhadap tilawah Al-Qur’an.
(Androw Dzulfikar/Zein Ave)