nutrenggalek.or.id – Guna mengevaluasi program tahunan yang telah dilaksanakan, Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Trenggalek menyelenggarakan Musyawarah Kerja (Musker) III di Gedung NU Trenggalek, Ahad (26/1/2020).
Musker yang juga dimaksudkan untuk menetapkan program 1,5 tahun ke depan itu diikuti oleh seluruh pengurus MWC (Majelis Wakil Cabang) dan Pengurus Ranting se-Kabupaten Trenggalek.
Ketua PCNU Trenggalek, KH. Fatchulloh Sholeh, dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh pengurus NU di semua tingkatan untuk menjaga soliditas dan kekompakan dalam berkhidmat untuk organisasi Nahdlatul Ulama, terutama jika menyangkut persoalan umat. Apalagi mengingat bahwa periode kepengurusan Cabang yang tersisa kurang lebih 1,5 tahun ini.
“Dengan sisa waktu ini, mari semua mengoptimalkan seluruh sumber daya kita untuk semakin mengkhidmatkan diri kepada organisasi Nahdlatul Ulama dan umat, sehingga dalam periode kita, istilahnya ben ana labete,” dhawuh Gus Loh, sapaan akrab beliau.
Musker III diikuti oleh pengurus MWC dan Ranting NU se-Kabupaten Trenggalek, beserta Lembaga dan Banom.Menurut Gus Loh, pengurus organisasi dikatakan berhasil jika dalam satu periode kepengurusan ada hasil atau peninggalan yang nyata, yang dapat diteruskan oleh generasi setelahnya serta dapat dirasakan oleh umat.
“Jadi ketika masa khidmat berakhir, ada peninggalan yang berhasil,” lanjut beliau.
Musker III dilaksanakan mulai pagi hari pukul 08.00 WIB hingga menjelang sore, di aula lantai 3 Gedung NU Trenggalek. Beberapa program yang dibahas dalam Musker antara lain mengenai program kemandirian, pemberdayaan ekonomi umat, konsolidasi kader, dan KOIN Muktamar.
(Androw Dzulfikar/Zein Ave)
