
Konferensi Cabang (Konfercab) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) ke XX dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) ke IX resmi dibuka. Salah satu pesan yang mendalam berasal dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Trenggalek.
Ketua PCNU Trenggalek, Agus Yusuful Hamdani mengungkapkan cukup berbahagia dengan perkembangan Banom NU di tataran pelajar ini. Sehingga bagi pelajar yang belum bergabung dengan IPNU-IPPNU, menurut hemat beliau bisa berkhidmah di Banom NU ini.
“Kami dari PCNU berharap kepada kalian semua pelajar NU, khususnya yang sudah mengenal IPNU-IPPNU, bisa mengenalkan. Saya lihat di luar banyak sekali anak-anak NU yang belum mengenal IPNU-IPPNU. Getun (menyesal) kalau tidak mengenal,” ungkap Agus Yusuful Hamdani, Jum’at (2/6/2023).
Gus Yusuf beralasan, lantaran dari IPNU-IPPNU-lah pelajar malam ini yang hadir menjadi generasi penerus. Bagi yang sudah mengenal nilai-nilai NU, dari situlah kelangsungan kehidupan berbangsa bernegara akan terjaga dengan baik.
“Dari kalian 5 sampai 10 tahun kedepan lahir bupati, lahir para wakil wakil rakyat, ara birokrat. Termasuk lahir para anggota TNI, Polri yang istimewa lahir dari kalian yang sempat mengenal NU mulai masa pelajar,” terangnya.
Beliau tidak memungkiri, tidak sedikit putra putri yang berasal dari Nahdliyyin belum mengikuti organisasi yang lahir pada 24 Februari 1954 silam. Gus Yusuf mendorong agar lebih banyak lagi yang bergabung dan berkhidmah di dalam jamiyyah.
“Saya kira pelajar yang anaknya NU, banyak yang belum masuk IPNU-IPPNU. Ini PR (pekerjaan rumah) kalian, yang detik ini mengenal, jangan pernah lelah mengajak yang belum mengenal,” paparnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatullah (Haya) Pule, Trenggalek ini berpesan kepada para pelajar NU agar tetap teguh dalam berkhidmah. Sebab, IPNU-IPPNU menjadi pengkaderan awal di tubuh organisasi yang didirikan oleh KH Tholchah Mansur dan Hj Umroh Mahfudhoh.
“Jaga khidmah perjuangan prinsip yang telah diajarkan dalam bingkai IPNU-IPPNU,” ujarnya.
Gus Yusuf juga berdoa supaya acara Konfercab IPNU-IPPNU Trenggalek berjalan lancar. Melahirkan generasi unggul dan dalam kepengurusan yang baru membawa perubahan sesuai dengan visi misi organisasi.
“Selamat berkonferensi. Selamat belajar, selamat berjuang dan bertaqwa,” tandasnya.
Pembukaan Konfercab IPNU-IPPNU Trenggalek mengundang Pengasuh Majelis Sabilu Taubah, Agus Muhammad Iqdam Kholid atau yang kerap disapa Gus Iqdam. Tepat pukul 21.35 sampai di lokasi disambut riuh jamaah yang sudah menunggu sejak lama.
(Madchan Jazuli)